Buat faktur secara teratur dan akurat
Tidak peduli seberapa sibuknya semua orang di perusahaan Anda — jika faktur tidak keluar tepat waktu, maka uang juga tidak akan masuk tepat waktu.
Software akuntansi seperti Kledo dapat membantu Anda mengotomatiskan proses pembuatan, pencatatan, sampai pengiriman faktur secara lebi mudah dan dapat mencegah kesalahan seperti penagihan ganda.
Anda juga bisa mencoba menggunakan Kledo secara gratis selama 14 hari melalui tautan pada gambar di bawah ini:
Baca juga: Analisis Rasio Keuangan: Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Rumusnya
Tips untuk Meningkatkan Accounts Receivable Turnover Ratio
Jika rasio perputaran piutang Anda rendah, Anda mungkin perlu membuat beberapa perubahan dalam kebijakan dan prosedur kredit dan penagihan.
Berikut adalah lima hal yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan rasio Anda:
Batasan Accounts Receivable Turnover Ratio
Seperti kebanyakan ukuran bisnis, ada batasan kegunaan rasio perputaran piutang. Untuk satu hal, penting untuk menggunakan rasio dalam konteks industri.
Misalnya, toko kelontong biasanya memiliki rasio yang tinggi karena merupakan bisnis yang memiliki banyak uang, sehingga rasio perputaran piutang bukanlah indikasi yang baik tentang seberapa baik toko tersebut dikelola secara keseluruhan.
Sementara itu, produsen biasanya memiliki rasio rendah karena persyaratan pembayaran yang panjang, sehingga rasio untuk kelompok ini harus diambil dalam konteks untuk mendapatkan makna yang lebih bermanfaat.
Rasio Anda menyoroti tren pembayaran pelanggan secara keseluruhan, tetapi tidak dapat memberi tahu Anda pelanggan mana yang menuju kebangkrutan atau meninggalkan Anda untuk pesaing.
Juga tidak dapat memberitahu Anda siapa pelanggan terbaik Anda.
Selanjutnya, jika bisnis Anda bersifat siklis, rasio Anda mungkin buruk hanya pada awal dan titik akhir dari rata-rata piutang usaha Anda.
Bandingkan dengan Penuaan Piutang Usaha — laporan yang mengkategorikan AR berdasarkan lamanya waktu faktur telah beredar — untuk melihat apakah Anda mendapatkan rasio perputaran AR yang akurat.
Selalu sebutkan syarat pembayaran
Anda tidak dapat menerapkan kebijakan yang belum Anda umumkan kepada klien.
Pastikan kontrak, perjanjian, faktur, dan komunikasi klien yang sesuai mencakup poin penting ini sehingga pelanggan tidak terkejut dan Anda dapat menagih pembayaran Anda tepat waktu.
Pentingnya Accounts Receivable Turnover Ratio
Rasio piutang membantu dua tujuan bisnis yang penting. Pertama, memungkinkan perusahaan untuk memahami seberapa cepat pembayaran dikumpulkan sehingga mereka dapat membayar tagihan mereka sendiri dan secara strategis merencanakan investasi masa depan.
Kedua, rasio tersebut memungkinkan perusahaan untuk menentukan apakah kebijakan dan proses kredit mereka mendukung arus kas yang baik dan pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan — atau tidak.
Manfaat dan Tujuan Perhitungan Rasio Perputaran Piutang
• Agar dapat mengetahui jangka waktu seberapa lama piutang tersebut dapat ditagih selama periodenya. Serta dapat mengetahui berapa kali penerimaan dana yang telah diinvestasikan selama satu periode.
• Supaya dapat mengetahui seberapa besar persediaan yang sudah tersimpan dalam gudang.
• Dapat mengetahui berapa jumlah kerugian atas piutang yang tidak dapat ditagih.
• Agar dapat mengetahui berapa perhitungan rata-rata penagihan piutang.
• Untuk mengetahui berapa kali dana yang telah dimasukan ke dalam aktiva tetap serta berputar selama satu periode.
• Sebagai cara untuk mengetahui bagaimana mengelola penggunaan semua aktiva perusahaan dengan penjualan.
Apa Yang Dimaksud Rasio Perputaran Piutang?
Pengertian rasio perputaran piutang menurut Kasmir (2012:176), yaitu perputaran piutang adalah rasio yang dipakai untuk mengukur berapa lama penagihan piutang selama satu periode atau bahkan berapa kali dana yang tertanam dalam piutang.
Secara umum bisa Anda ketahui bahwa rasio piutang termasuk ke dalam rasio aktivitas, yang dapat digunakan mengukur seberapa efektivitas perusahaan tersebut dapat menagih kreditnya tersebut menjadi kas.
Rasio piutang akan menunjukkan seberapa baik Anda mengelola piutang tersebut. Terbukti jika perusahaan tersebut memiliki nilai rasio perputaran piutangnya besar, maka bisa Anda pahami jika perusahaan tersebut baik dan cepat dalam menagih utangnya.
Jika perusahaan ingin menagih piutang yaitu bisa dengan cara menagih secara berkali-kali dalam satu periode. Dengan demikian nilai piutang pada laporan keuangan perusahaan Anda juga kecil.
Sebagai solusi tersebut, jika piutang perusahaan Anda kecil maka nilai piutang atas gagal penagihannya juga akan kecil. Sehingga dari analisis tersebut bisa Anda pahami bahwa kas perusahaan kemungkinan tidak terlalu terganggu karena uang masuk dari pelanggan tetap lancar.
Fungsi Perputaran Piutang adalah untuk mengetahui pengelolaan piutang suatu perusahaan dilihat dari tingkat perputaran piutangnya, dimana tingkat perputaran piutang merupakan periode terikatnya modal kerja dalam piutang.
Piutang sebagai unsur modal kerja dalam kondisi berputar, yaitu dari kas, proses komoditi, penjualan, piutang dan kembali ke kas. Makin cepat perputaran makin baik kondisi keuangan perusahaan.
Piutang usaha rata-rata
Piutang usaha rata-rata adalah jumlah piutang usaha awal dan akhir perusahaan selama periode tertentu, dibagi dua.
Misalnya, jika Anda menghitungan dalam interval waktu satu bulan, Anda akan mengambil jumlah piutang perusahaan pada awal bulan dan akhir bulan dan membagi angka ini dengan dua untuk mendapatkan rata-rata. Berikut adalah rumus untuk piutang rata-rata:
Piutang rata-rata = (Saldo awal piutang + saldo akhir piutang) / 2
Baca juga: Struktur Biaya: Pengertian, Komponen, Jenis, dan Cara Analisisnya
Perhitungan Rasio Perputaran Piutang
Seperti kasus perhitungan diatas bisa Anda ketahui nilai rasio perputaran piutang (receivable turnover ratio) yaitu sebesar 8 kali.
Baca Juga : Penjelasan Lengkap Return On Investment (ROI) dan Perhitungannya
Apa yang dapat diberitahukan oleh rasio piutang usaha kepada Anda?
Rasio piutang usaha adalah indikator kemampuan perusahaan untuk secara efisien mengumpulkan piutang dan tingkat di mana pelanggan mereka melunasi hutang mereka.
Meskipun jumlahnya bervariasi antar industri, rasio yang lebih tinggi seringkali lebih disukai karena menunjukkan perputaran yang lebih cepat dan arus kas yang lebih sehat. Bisnis yang dibayar lebih cepat cenderung berada dalam posisi keuangan yang lebih baik.
Baca juga: 5 Komponen Laporan Keuangan yang Harus Anda Ketahui